knalpot racing vespa bukan lah hal baru lagi di kalangan pecinta vespa indonesia. Ada yang menggunakan produk impor, ada pula yang lokal.


dulu para scooterist( vespa indonesia) lebih suka menggunakan produk lokal seperti merk sito racing dan zipenk racing.


knalpot racing lokal vespa indonesia, harganya berkisar antara 250.000, – hingga yang murah rp. 120.000,-, akan tetapi kualitas dan performancenya terkadang tidak sesuai dengan harapan, hal ini disebabkan karena bahan dari knalpotnya serta ukuran knalpotnya terkadang kurang tepat,




Knalpot racing bisa diaplikasikan ke semua tipe Vespa, mulai dari produksi lawas, seperti Super, Sprint, PX, pts, hingga New PX.




untuk Saat ini, pilihan jenis knalpot racing lokal tidak terlalu banyak. Umumnya masih mengandalkan buatan Zipenk Racing. Sementara itu, yang buatan luar, pilihannya justru banyak.


Mulai dari Malossi, Proma, Polini, hingga Pinasco. Semuanya berasal dari negeri asal Vespa, Italia.


dibandingkan dengan buatan lokal, knalpot racing vespa buatan luar negeri(import) memiliki suara yang lebih lembut, dan bahan yang di gunakan juga lebih tebal dari produk lokal


ada juga knalpot bikinan Thailand, dan tanpa label. Cirinya, moncong knalpot keluar dari kiri dan pelatnya sudah dikrom. Soal harga, knalpot ini cukup tinggi.


Untuk yang impor, seperti Pinasco, knalpot tersebut dibanderol Rp 3,5 juta.