Tangan pegal sebelah saat menunggang motor kerap dilontarkan pengendara Vespa. Pasalnya, pemindah persneling di setang kiri terasa berat buat diputar. Terlebih ketika menghadapi kemacetan, tangan kiri bisa lebih gede, tuh! Padahal bisa dibikin enteng dengan memotong per persnelingnya. Komponen ini bertugas sebagai penahan piringan pemindah gigi. Caranya gampang dan bisa dilakukan sendiri. Yuk, ikuti langkahnya. Awali membuka tutup bak persneling yang terletak persis di bawah kipas. Supaya lebih leluasa, copot juga tutup kipasnya. Kemudian tarik per keluar pakai tang jepit, atau cungkil pakai obeng minus. Hati-hati saat mencungkil untuk menghindari pegas lompat. Lanjutkan memotong per menggunakan tang potong. Lalu tarik lagi supaya panjangnya sama dengan semula. Karena ulirnya berkurang, per lebih lembut. Gerakan persneling pun jadi lebih enteng. Jangan terlalu banyak memotongnya. Cukup dua ulir, Memotong lebih dari itu bakal terlalu empuk. Hal ini berbahaya karena persneling jadi terlalu sensitif dan gigi bisa pindah sendiri.



Kerjasama Vespa dan Swarovski Elements menghasilkan helm elegan dengan hiasan kristal berkualitas tinggi. Ikon kendaraan roda dua klasik asal Italia ini baru saja meluncurkan helm berkelas bernama Vespa GTS Crystal dan Softouch Crystal. Dengan helm ini, Vesoa berusaha menampilkan keeleganan yang dibalut kemewahan kristal dari Swarovski yang merupakan salah satu pentolan produsen kristal di dunia. Para perancang yang berasal dari Italia menggunakan tangan mereka sendiri dengan teliti dan sabar, berusaha menghasilkan helm super mewah yang terlihat ekslusif dan cantik. Helm kristal ini memang sengaja dibuat bukan hanya sebagai alat pengaman pengendara sepeda motor. Untuk kenyamanan, helm ini dibuat dengan bahan cangkang ABS, lis Alcantara, dan lapisan antialergen yang memudahkan sirkulasi udara. Helm yang tersedia dari ukuran XS hingga XL ini akan mulai dipasarkan pada September 2012. Tersedia pilihan warna putih dan coklat tua, namun harga resmi masih belum jelas.




 Dua Vespa LX 125 dengan corak unik dan tiga boks sepeda motor yang sudah dimodifikasi laku tak sampai setengah jam. Kelima barang itu berhasil terjual Rp 57,5 juta dalam lelang amal yang diselenggarakan majalah Bazaar dan PT Piaggio Indonesia di Foyer Ballroom Ritz-Carlton, Pacific Place, Kawasan Niaga Sudirman, Jakarta, Sabtu ( 28/7).

PT Piaggio Indonesia khusus menghadirkan dua Vespa LX 125 yang sudah “dicorat-coret” oleh tangan kreatif seniman muda Indonesia. Vespa “Splatter” karya Darbotz, terinspirasi dari lalu-lintas Jakarta yang penuh sesak lengkap beserta kotoran dan debu yang beterbangan. Vespa putih itu dicoreti dengan spidol yang kemudian dilapis pernis.

Sementara Vespa LX 125 karya Uji Handoko diberi judul After Wage and Bayang. Tujuannya menjadikan sepeda motor ini sebagai perwakilan identitas dan pencapaian penggunanya melalui nilai wibawa dari Vespa. Tekhnik yang digunakan sama, namun Uji memilihi simbol anak panah kecil-kecil yang disebar di sekujur tubuh Vespa warna hitam. Keduanya laku masing-masing Rp 25 juta.

Untuk membuat lebih semarak, dilelang juga tiga boks (kompartemen penyimpanan). Boks gradasi warna karya Arkiv ilmansa terjual Rp 3 juta, sedangkan boks dengan sayap Superman laku 3 juta. Sementara boks dengan aplikasi teknik kolase karya Reza Agung ditaksir Rp 1,5 juta.

Menurut Sergio Mosca, Managing Director PT Piaggio Indonesia, Vespa dan seni adalah dua hal yang tak terpisahkan. Bahkan hingga kini, Vespa adalah sebuah ikon abadi dan penuh gaya sebagai simbol kelas dunia atas kreativitas Italia yang tek lekang oleh waktu.

”Kami bangga dapat berpartisipasi dalam Bazaar Art Jakarta 2012 yang menjadi pameran luar biasa. Semoga adanya Vespa, menginspirasi banyak orang untuk lebih mencintai karya seni,” ujar Sergio.

Acara lelang amal itu adalah bagian dari pameran seni terbesar di Jakarta, Bazaar Art Jakarta 2012. Hasil dari barang yang laku terjual akan disumbangkan ke Yayasan Seni Rupa.


INILAH GAMBAR JADUL PEMILIHAN PUTRI VESPA TH 1962,YANG PEMENANGNYA AKAN DI JADIKAN BINTANG IKLAN VESPA DIJAMAN ITU DAN DUTA VESPA INDONESIA INILAH LIPUTANNYA...

Ternyata Indonesia Sejak Jamannya Babe Ane Masih Muda Vespa Gak Ada Matinya Gan...
Cekibrot Gan


 FINALIS RATU VESPA YANG DIADAKAN DI BANDUNG TH 1962
 MISS SUMIATY PESERTA NO 8 BERPOSE DIATAS VESPA
 PERAGAAN BUSANA DI DEPAN VESPA
 PARA RATU MENUNJUKAN KEBOLEHANYA MENGENDARAI VESPA.
 LADY BIKERS,SELAMAT BUAT PARA PEMENANG KONTES RATU VESPA ,SEMOGA PHOTO INI BUAT KENANG -KENANGAN ANDA DI WAKTU TUA

NAH BAGAI MANA DENGAN LADYSCOOT SEKARANG??? AYO LADYSCOOT BERBANGGALAH DENGAN VESPA.


Salam vespa mania, modifikasi vespa memang sangat banyak dan unik seperti yang dilakukan beberapa brother kita yang memanjangkan vespa nya... mari kita lihat penampakan nya.







 yah bagi kita pecinta vespa pasti bagga karena vespa kita bisa di bentuk sesuai kemauan kita.
salam scooterist